A. ilustrasi mengenai perilaku terpuji
Agama
Islam adalah agama yang sempurna, mengatur kehidupan manusia dalam
segala aspeknya. Ajaran islam tidak saja hanya mengatur hubungan secara
vertikal manusia (hablum minallah) , tetapi juga hubungan secara
horizontal dengan sesamanya (hamlum minannas). Karena itulah Islam
sebagai ajaran yang sempurna, berpakaian, bertamu, makan, minum, tidur,
sampai bagaimana cara mengabdi dan menyembah kepada sang Khalik, Allah
Tuhan Yang Maha Esa. Sejak awal agama Islam telah menanamkan kesadaran
akan kewajiban pmeluknya untuk menjaga sopan santun (adab) dalam
berbagai aspek kehidupan. Karena sopan santun (akhlak) menunjukkan
karakteristik kualitas kepribadian seorang muslim. Bahkan Nabi Muhammad
saw mengukur kesempurnaan iman seseorang dengan orang yang berbudi
pekerti yang baik (Akhlak Karimah) untuk memberikan gambaran lebih rinci
berikut akan dibahas adab berpakaian, behias, dalam perjalanan, bertamu
dan menerima tamu.
B. pengertian akhlak terpuji
secara
bahasa akhlak berasal dari bahasa arab "khulkun" artinya taubat budi
pekerti. menurut istilah akhlak artinya adalah sebagai berikut
- menurut ibnu maskawih dalam kitab tahzibul akhlak yaitu keadaan jiwa seseorang yang mendorong nya untuk melakukan perbuatan tanpa melalui pertimbangan akal pikiran
- menurut iman ghazali dalam kitab ihya 'ulumuddin yaitu sifat yang bertemu dalam jiwa, yang dari pada nya timbul perbuatan dengan mudah tanpa memerlukan pertimbangan akal pikiran dan angan-angan
akhlak
terpuji dalam kehidupan sehari-hari sangat di perlukan, baik secara
invidu, baik secara anggota masyarakat. akhlak terpuji dapat tercermin
dari cara berpakaian, cara berhias, perjalanan, bertamu, dan cara
menerima tamu seseorang.
C. adap berpakaian
Pakaian sebagai kebutuhan dasar bagi setiap orang dalam berbagai
zaman dan keadaan. Islam sebagai ajaran yang sempurna, telah mengajarkan
kepada pemeluknya tntang bagaimana tata cara berpakaian. Berpakaian
menurut Islam tidak hanya sebagai kebutuhan dasar yang harus dipenuhi
setiap orang, tetapi berpakaian sebagai ibadah untuk mendapatkan ridha
Allah. Oleh karena itu setiap orang muslim wajib berpakaian sesuai
dengan ketentuan yang ditetap Allah. Untuk memberikan gambaran yang
jelas tntang adab berpakaian dalam Islam, berikut ini akan dijelaskan
pengertian adab berpakaian, bentuk akhlak berpakaian, nilai positif
berpakaian dan cara membiasakan diri berpakaian sesuai ajaran Islam.
- pengertian pakaian adalah kebutuhan pokok bagi setiap orang sesuai dengan situasi dan kondisi dimana seorang berada. Pakaian memiliki manfaat yang sangat besar bagi kehidupan seorang, guna melindungi tubuh dari semua kemungkinan yang merusak ataupun yang menimbulkan rasa sakit. Dalam Bahasa Arab pakaian disebut dengan kata "Libaasun-tsiyaabun". Dan dalam Kamus Besar Bahasa Indonsia, pakaian diartikan sebagai "barang apa yang biasa dipakai oleh seorang baik berupa baju, jaket, celana, sarung, selendang, kerudung, jubah, surban dan lain sebagainya Secara istilah, pakaian adalah segala sesuatu yang dikenakan seseoang dalam bebagai ukuran dan modenya berupa (baju, celana, sarung, jubah ataupun yang lain), yang disesuaikan dengan kebutuhan pemakainya untuk suatu tujuan yang bersifat khusus ataupun umum. Tujuan bersifat khusus artinya pakaian yang dikenakan lebih berorientasi pada nilai keindahan yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi pemakaian.
- dasar-dasar berpakaian Allah swt berfirman"wahai anak adam sesungguhnya kami telah menurunkan kepada mu pakaian untuk menutupi aurat mu dan pakaian indah untuk perhiasan. akan tetapi, pakaian takwa itu lebih baik, demekian inilah tanda-tanda(karunia) Allah agar mereka selalu mengingat.
- tata cara berpakaian
- membaca basamalah dan niat
- ketika memakai pakaian dimulai dengan anggota badan sebelah kanan
- tidak boleh memakai pakaian yang menyerupai pakaian yang berlainan jenis
D. adap berhias
Berhias
adalah naluri yang dimiliki oleh setiap manusia. Berhias telah menjadi
kebutuhan dasar manusia sesuai dengan tingkat peradaban, tingkat sosial
di masyarakat. Berhias dalam ajaran Islam sebagai ibadah yang
berorientasi untuk mndapatkan ridha Allah. Untuk memberikan uraian yang
lebih detail tentang akhlak berhias, berikut akan dibahas tentang ;
pengetian akhlak berhias, bentuk akhlak berhias, nilai positif akhlak
berhias, membiasakan akhlak berhias dalam kehidupan sehari-hari,
tentunya sesuai dengan nilai Islam
- pengertian berhias artinya mengenakan atau memakai pakaian, perhiasan, wewangian, dan merapikan bagian dari nggota badan. upaya berhias di lakukan dalam rangka menampilkan diri lebih menarik di hadapan orang lain
- dasar-dasar berhias Allah swt berfirman "katakanlah siapa yang mengharamkan perhiasan dari Allah yang telah di keluarkan nya untuk hamba-hamba nya dan( siapa pulakah yang mengharamkan) rezeki yang baik? katakan lah semuanya itu di sediakan bagi orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia, khusus nya untuk mereka saja di hari kiamat"
- Niat yang lurus, yaitu berhias hanya untuk beribadah, artinya segala bentuk kegiatan berhias diorientasikan sebagai bentuk nyata bersyukur atas nikmat dan bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah.
- Dalam berhias tidak dibenarkan menggunakan bahan-bahan yang dilarang agama
- Dilarang berhias dengan menggunakan simbol-simbol non muslim (salib dll)
- Tidak berlebih-lebihan Dilarang berhias seperti cara berhiasnya orang-orang jahiliyah
- Berhias menurut kelaziman dan kepatutan dengan memperhatikan jenis kelamin
- Dilarang berhias untuk keperluan berfoya-foya atau pun riya'
Islam
telah memberikan batasan-batasan yang jelas agar manusia tidak tertimpa
bencana karena nalurinya yang cenderung mengikuti hawa nafsunya. Sebab
seringkali naluri manusia berubah menjadi nafsu liar yang menyesatkan
dan akan menimbulkan bencana bagi kehidupan manusia.
TERIMAKASI TELAH BERKUNJUNG
No comments:
Post a Comment